Bagi seorang guru memahami perkembangan psikologi peserta didik adalah sesuatu yang penting. Pertemuan rutin PGTPQ angkatan ke IX menghadirkan Ustadz Teguh Susila, S.Psi guna berbagi dan membekali Ustadz Ustadzah dengan materi Psikologi Perkembangan anak. (Ahad, 15 Oktober 2023).
Dalam pemaparan materinya Ustadz Teguh menyampaikan, “Mengapa kita harus mempelajari psikologi perkembangan anak? Dengan mempelajarinya kita akan tahu yang kondisi sebenarnya. Kondisi-kondisi tentang manusia, yang menjadi prinsip ternyata bisa dipelajari. Kalau kita mempelajari hal ini, kita jadi bisa bercermin, itu kita akan semakin memahami diri kita. Akhirnya kita bisa memberikan penilaian pada diri kita. Selain itu terdapat pula prinsip perkembangan yang menjelaskan bahwa perkembangan melibatkan perubahan sesuai dengan meningkatnya usia maka terjadilah perkembangan kreatifitas pada anak.” Jelas Ustadz Teguh.
Stimulasi dari lingkungan luar, menjadikan anak-anak mendengar dengan telinga melihat dengan mata sehingga anak-anak menjadi belajar. Mereka akan melewati proses tersebut yang kita sebut dengan perkembangan. Ustadz Teguh menambahkan, “Setiap anak memiliki perkembangan yang berbeda, walaupun kembar identik, mereka tetap memiliki perbedaan. Baik perilakunya, kematangannya, dan kesabaranya. Begitupun yang terjadi dengan mereka yang tidak kembar, tentu perbedaannya lebih mencolok.”
Pada setiap perkembangan ini terdapat harapan-harapan sosial, harapan sosial itu adalah harapan di masyarakat. Sederhananya adalah saat anak seusia sebayanya para orang tua berharap mereka sesuai dengan perkembangan yang ada di masyarakat. Nyatanya hal ini juga beresiko, bahkan ke jiwa seorang anak. Jika mereka mengalami perbedaan pada perkembang di usianya akan menambahkan pertanyaan bagi orang tuanya serta menjadikan hal tersebut sebagai hal yang tidak umum.
Setelah mendapatkan materi tentang psikologi perkembangan anak yang disampaikan oleh Ustadz Teguh Susila, bisa kita simpulkan bersama bahwa memahami perkembangan psikologi anak merupakan suatu hal yang sangat penting bagi seorang guru. Harapannya Ustadz Ustadzah peserta PGTPQ angkatan ke IX dapat memahami kondisi santri pada TPQ masing-masing, sehingga dapat mengajar mereka sesuai dengan perkembangan psikologi masing-masing anak.
Sahabat, perjuangan Ustadz dan Ustadzah PGTPQ untuk menghasilkan generasi qurani begitu mulia. Mereka dengan rela menggunakan waktu mereka untuk menuntut ilmu. Tentu, Ustadz serta Ustadzah sangat layak mendapatkan apresiasi atas semangat mereka dalam belajar menjadi guru ngaji yang berkualitas. Sahabat, mari kita wujudukan mimpi para ustadz dan ustadzah menjadi guru yang berkualitas dengan menyalurkan sedekah terbaikmu melalui Rekening a/n LAZNAS Al-Irsyad Sedekah Bank Syariah Indonesia (451) 715-725-7352 , Bank Mega Syariah (506) 200-911-6900 ataupun Bank Rakyat Indonesia (002) 0077-01-333-222-562.
Kami ucapkan Jazzakumullah Khairan Katsiran kepada para dermawan yang telah menyalurkan zakat dan sedekahnya untuk kami Kelola. Semoga Allah SWT menggantinya dengan rezeki yang berlipat, Aamiin Yaa Rabbal Alamin.