LAZNAS Al Irsyad kembali menyalurkan amanah para muhsinin dengan membagikan 30 ton tepung gandum bagi sekitar 1.200 KK yang berada di Gaza Selatan, Palestina. (Kamis, 15 Februari 2024).
Salah satu keluarga pengungsi Gaza, Palestina, terpaksa menggunakan pakan ternak untuk mengganti tepung sebagai bahan makanan demi bertahan hidup di tengah krisis bahan makanan. Menurut perempuan berusia 35 tahun itu, kalaupun ada tepung yang tersedia, harganya sangat mahal. Satu kantong atau tas berisi tepung dibanderol sekitar US$200 atau sekitar Rp3,12 juta (asumsi kurs Rp15.611/US$). Harga itu dinilai sangat mustahil bagi keluarga Abu Awwad karena mereka tidak memiliki penghasilan di tengah agresi militer Israel.
Abu Awwad mengatakan bahwa ia terpaksa menggunakan penggilingan jerami dan pakan ternak untuk menggantikan tepung sebagai bahan pangan. Namun, ia turut mengatakan bahwa pakan ternak turut menjadi lebih mahal. “Kami membutuhkan makanan dan air untuk menjaga anak-anak kami agar tetap hidup,” kata Abu Awwad, “Orang dewasa bisa bertahan hidup, tapi anak-anak sekarat karena kelaparan,” imbuhnya dikutip Minggu (10/2/2024) sumber cnbcindonesi. Sebelumnya, World Food Programme (WFP) dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) telah memperingatkan bahwa kelaparan tengah mengancam lebih dari setengah juta orang di Gaza. Pada Januari lalu, WFP memperingatkan bahwa seluruh penduduk Gaza, yakni sekitar 2,2 juta orang menderita krisis pangan atau lebih buruk lagi.
LAZNAS Al Irsyad terus berupaya menyalurkan berbagai bantuan bagi saudara kita di Palestina. Sejumlah 30 ton terigu bantuan dari para muhsinin dikirim menggunakan truk kontainer untuk sekitar 1.200 KK yang berada di Gaza Selatan, Palestina. Bantuan ini kami belanjakan di Kairo, Mesir dan langsung diangkut menuju gerbang Rafah, Gaza, Palestina.Insya Allah setiap keluarga akan mendapat 25 Kg tepung gandum. Satu keluarga di Palestina terdiri dari 8 sampai dengan 10 orang, dan melalui bantuan ini diharapkan dapat menjadi bekal mereka selama setengah bulan ke depan.
Saat ini perang antara Zionis Israel VS Hamas sudah memasuki hari ke 131 dan sampai detik ini berbagai dampak buruk terus dirasakan masyarakat Palestina. Banyak dari mereka terpaksa memakan rumput karena kesulitan mendapatkan bahan makanan. Anak-anak kecil yang seharusnya mendapatkan makanan dengan gizi seimbang justru mereka harus menahan sakitnya kelaparan karena perang.
Saudara-saudara kita di Palestina masih menghadapi kondisi yang sulit dan sangat membutuhkan dukungan kita. Serangan zionis Israel telah meninggalkan ribuan orang Palestina tanpa tempat tinggal, sumber air bersih, dan kebutuhan dasar lainnya. Insya Allah setiap dukungan yang kita berikan dapat memberikan dampak besar bagi kehidupan mereka. Mari terus berikan do’a dan hadiah terbaik bagi mereka melalui rekening kemanusiaan LAZNAS Al Irsyad 7157357551.
Kami ucapkan Jazzakumullah Khairan Katsiran kepada para muhsinin yang telah menyalurkan zakat dan sedekahnya untuk kami Kelola. Semoga Allah SWT menggantinya dengan rezeki yang berlipat, Aamiin Yaa Rabbal ‘Alamin.