LAZNAS AL IRSYAD

Meluangkan waktu untuk membimbing dan mengajarkan Al Qur’an kepada generasi muda merupakan tugas mulia bagi guru ngaji. Bertanggung jawab membantu para orang tua mendidik sekaligus membangun akhlak yang baik bagi anak mereka, jasa para guru ngaji tak ternilai, mereka berjuang untuk umat. LAZNAS Al Irsyad bersama Bina Keluarga Fatimatuzzahra Purwokerto memberikan apresiasi kepada para guru ngaji sekaligus  menyampaikan amanah para donatur dengan menyalurkan bingkisan untuk para pahlawan tanpa tanda jasa melalui program apresiasi guru ngaji. (Kamis, 13 April 2023).

Program apreasi guru ngaji mengangkat tema berbagi kebahagiaan dan manfaat untuk pejuang qurani. Menghadirkan Ustadz Ahmad Thoha dengan memberikan motivasi kepada guru ngaji di bulan Ramadhan penuh berkah ini, beliau menyampaikan “ Saya sungguh bahagia bertemu dengan kalian, orang-orang yang mengajarkan firman Allah. Dan pada Ramadhan ini, tepatnya 10 hari terakhir dengan mengerjakan amal sholeh di malam-malam yang mulia ini. Terutama saudara siapa saja yang berinteraksi dengan al-qur’an insyallah akan mendapat karomah dari Allah. Kebahagiaan guru-guru qur’an lebih banyak dari orang-orang diluar. Mari kita terus beristiqomah mengemban Amanah yang mulia ini karena tugas guru ngaji adalah tugas seperti yang dilakukan oleh Rasulullah SAW”.

Setelah penyerahan bingkisan program apresiasi guru ngaji secara simblis, tim LAZNAS Al Irsyad menyempatkan diri untuk mewawancarai salah satu guru ngaji yang hadir. Sembari duduk dan menunggu waktu ashar, Ustadz Tenggar menceritakan sedikit tentang dirinya, “Saat ini saya tengah mengajar di TPQ Pondok pesantren Mafaza Tanggeran, sebelumnya saya sempat mondok di Cilacap ya kurang lebih 5 tahun dan setelah itu saya menambah studi qur’an di pondok pesantren Darusallam Jogjakarta 4 tahun dan Alhamdulillah sudah selesai sekarang. Alhamdulillah merupakan suatu karomah bagi saya diberikan Amanah untuk membina di pondok pesantren Mafaza Tanggeran ini. Sebelumnya, saya merupakan seorang hindu yang menjadi mualaf saat lulus SMP, di umur yang terbilang masih muda saya sempat bingung. Namun dorongan positif dari semua pihak dan Alhamdulillah hidayah Allah hadir untukkedua orang tua saya yang saat itu bisa dibilang merupakan hindu yang taat. Alhamdulillah sampai hari ini orang tua saya masih beragama Islam. Saya mengucapkan terima kasih kepada donatur LAZNAS Al Irsyad dan berbagai pihak yang telah mengapresiasi kami para guru ngaji dengan bingkisan ini, semoga kebaikan kalian semua diganti dengan hal baik oleh Allah SWT. Selain itu,  untuk para guru ngaji diluar sana tidak apa-apa hanya sedikit santri yang kita punya karena asal kita ikhlas menjalaninya, Insyallah itu bisa menjadi ladang pahala  serta bekal untuk kita di akhirat nanti”.

Sahabat, seperti yang kita tahu bahwa menjadi seorang guru ngaji bukanlah tugas yang mudah dan dari guru ngajilah para generasi qurani dilahirkan, oleh karena itu mari kita dukung terus para guru ngaji agar terus bersemangat mengajarkan kalam Allah melalui Rekening a/n LAZNAS Al-Irsyad Sedekah Bank Syariah Indonesia (451) 715-725-7352 , Bank Mega Syariah (506) 200-911-6900 ataupun Bank Rakyat Indonesia (002) 0077-01-333-222-562.

Kami ucapkan Jazzakumullah Khairan Katsiran kepada para dermawan yang telah menyalurkan zakat dan sedekahnya untuk kami Kelola. Semoga Allah SWT menggantinya dengan rezeki yang berlipat, Aamiin Yaa Rabbal Alamin.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *